Dalam proses mencari pekerjaan yang ideal, 8 tipe berikut ini adalah orang yang paling sulit mendapatkannya, seandainya anda memiliki salah satu ciri berikut ini, diharapkan anda segera memperbaikinya, untuk mempersiapkan pondasi di medan pekerjaan kelak.
Orang yang sentiment businessnya rendah
Intelligence  Quotient (IQ) adalah menunjukkan suatu kemampuan kerja seseorang,  sedangkan sentiment business mencerminkan manifestasi seseorang dalam  bertingkah laku. Di dalam masyarakat yang akan datang, bukan saja harus  pintar bekerja, tapi juga harus lebih bisa bertingkah laku, ada kalanya  bertingkah laku lebih penting dari pada menangani suatu pekerjaan.
Orang yang lemah psikologisnya.
Dengan  banyaknya tekanan dari berbagai aspek yang tak terhindarkan dalam  proses perkembangan perusahaan, terutama beban dalam persaingan, jiwa  yang lemah akan membuat anda tidak dapat memikul beban berat perusahaan,  dengan menempa secara aktif jasmani dan rohani yang sehat baru bisa  menjadi pemenang masa depan.
Orang yang berpengetahuan kuno (ketinggalan zaman)
Sekarang  adalah zaman informasi yang maju pesat, kecepatan pengetahuan baru  semakin berkembang pesat, jika bersandar pada pengetahuan yang  dipelajari pada masa awal untuk menghadapi selamanya itu sama sekali  sudah tidak memungkinkan lagi.
Orang yang berkemampuan (skill) tunggal.
Jika  ingin terhindar agar tidak menjadi “barang yang tertimbun” dalam medan  pekerjaan, maka satu-satunnya cara adalah mempelajari lagi beberapa  ketrampilan, menguasai satu keahlian dan berbagai ketrampilan. Inilah  sebabnya mengapa orang berbakat dengan type majemuk begitu diminati.
Orang yang reaksinya lamban. (dalam pikiran & tindakan)
Jika “lamban” pasti akan “lambat”, ketinggalan pasti kena hantam, tangkas dan cekatan barulah dasar kemenangan.
Orang yang berjuang sendirian
Kerja sama dan koordinasi dalam kelompok adalah pola yang tak terelakkan untuk selanjutnya.
Orang yang berpandangan dangkal
Perkembangan  seseorang perlu secara terus menerus merancang dan merancang, harus  memperhatikan rencana karir dan rancangan professional, serta segera  sadari akan sangkar profesi individu, dan usahakan menyesuaikan  pekerjaan sendiri.
Orang yang tidak pandai belajar
Dalam  masyarakat pembelajaran sekarang, ketidaksamaan antar manusia terutama  adalah perbedaan dalam kemampuan belajar, kunci “perpaduan” antar  manusia terletak pada “perpaduan” kemampuan belajarnya, harus menjadi  orang yang “belajar dan paham dengan yang dipelajari”, dan sebaliknya  bagi yang belajar tapi tidak memahami atau tidak tahu bagaimana belajar,  maka cepat atau lambat pasti akan di singkirkan.
Artikel Terkait: